Untuk menunjang performa mesin prima umumnya tidak terlepas dari perawatan dump truck. Baik harian maupun berkala, keduanya sudah seyogyanya harus dilakukan oleh pengguna bisnis khususnya sektor konstruksi maupun tambang.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa kinerja dump truck yang andal otomatis mampu meningkatkan produktivitas perusahaan. Selain itu, perawatan juga menjadi kunci umur panjang kendaraan karena biaya perawatan tidak semahal perbaikan kerusakan kendaraan.

Pentingnya Perawatan Dump Truck

Pengoperasian dump truck umumnya tidak terlepas dari beban material yang berat seperti batu, kerikil, tanah, pasir, hingga menjadi pengangkutan sampah.

Walaupun seringkali membawa material kasar dengan bobot yang cukup berat, setidaknya pengguna harus memastikan kinerja dump truck memiliki masa penggunaan yang awet dan tahan lama sehingga dapat diajak ‘tempur’ kapanpun dibutuhkan.

Panduan Perawatan Dump Truck

Perawatan menjadi sangat penting untuk, selain menunjang lifetime mesin juga dapat menekan jumlah pengeluaran operasional jika terjadi kerusakan.

Berikut hadir panduan perawatan dump truck dengan mudah yang dapat anda lakukan, diantaranya sebagai berikut;

1. Panaskan mesin

Sebelum memulai aktivitas pengoperasian dump truck, setidaknya lakukan pemanasan mesin terlebih dahulu sekitar kurang lebih sepuluh menit. Hal ini bertujuan agar mesin tidak kaget ketika digunakan dan memberikan waktu kepada oli untuk melumasi komponen-komponen mesin yang saling bergesekan.

2. Menggunakan solar berkualitas

Bahan bakar juga menjadi salah satu faktor penentu umur mesin lebih panjang, oleh sebab itu jangan sembarangan dalam menggunakan solar. Nah, umumnya ciri solar berkualitas tinggi adalah memiliki kandungan Cetane Number (CN) tinggi dan kandungan Sulfur (S) rendah.

Perlu diketahui, Sulfur dapat menyebabkan dampak buruk pada mesin yaitu bisa merusak komponen injektor dan membuat ruang pembakaran mesin menjadi lebih cepat kotor sehingga mengakibatkan proses pembakaran pada mesin menjadi tidak sempurna.

Baca juga : 3 Cara Membersihkan Mesin Alat Berat Mudah Tanpa Ribet

Sayangnya, salah satu solar yang memiliki kualitas rendah yakni solar bersubsidi. Menurut hasil penelitian, solar bersubsidi memiliki kadar Sulfurnya sangat tinggi yaitu 3.500 ppm sedangkan nilai CN hanya 48. Lain hal nya dengan jenis solar non subsidi yang memiliki kandungan CN 51 dan sulfur 1.200 ppm.

3. Menggunakan oli rekomendasi pabrik

Pemilihan oli yang tepat tentunya dapat mencegah kerusakan komponen mesin dan membuat kinerja mesin menjadi optimal karena memiliki sistem lubrikasi yang baik.

Jangan lupa untuk selalu memastikan volume oli dalam wadah penampungan memiliki batas cukup. Selain mencegah mesin cepat panas, oli juga berfungsi untuk mengurangi keausan pada komponen mesin.

4. Ganti filter solar & udara

Ketika penggunaan mesin sudah mencapai 20.000 km, sebaiknya lakukan pergantian filter solar. Seiring dengan penggunaan, filter mudah kotor karena fungsinya sebagai penyaring air, kotoran dan debu yang terkandung pada solar agar tidak ikut masuk ke ruang pembakaran sehingga proses pembakaran di ruang mesin menjadi lebih sempurna.

Lain hal nya dengan filter udara yang diganti tiap mencapai 10.000 km. Pasalnya, khususnya dump truck yang beroperasi pada area pertambangan maupun konstruksi yang sering melekat debu dan kotoran, biasanya sangat mudah masuk kedalam ruang pembakaran. Jika hal ini terjadi terus-menerus, akibatnya tenaga mesin menjadi terganggu.

5. Membersihkan komponen hidrolik

Jangan lupa juga untuk membersihkan bagian komponen hidrolik agar kinerja tetap optimal. Selain itu, cek sistem hidrolis untuk memastikan tidak ada kebocoran yang dapat membahayakan penggunanya.

6. Batasi maksimal muatan truck

Tidak hanya kendaraan pribadi saja, truck pun juga memiliki batasan maksimal muatan kendaraan.  Imbasnya ketika truck terus-menerus membawa muatan yang overload, justru akan memicu memperpendek umur mesin.

Bahayanya, muatan yang berlebihan akan meningkatkan resiko kecelakaan dijalan raya yang dapat membahayakan bagi pengguna jalan lainnya.

7. Dumping di permukaan tanah rata

Tidak ingin proses dumping truk menjadi terbalik?

Nah oleh sebab itu sebaiknya lakukan dumping hanya di permukaan tanah yang rata dan aman untuk proses dumping.

8. Jangan sampai solar habis

Ketika tangki sudah menunjukan 1/3 kapasitas bensin yang tersisa, sebaiknya jangan menunda untuk melakukan pengisian solar di SPBU terdekat. Jika solar sudah benar-benar habis, buruknya injeksi pump menjadi rusak sehingga anda perlu mencari bengkel resmi untuk segera dilakukan perbaikan.

9. Pengecekan elektrikal

Perlu juga untuk dilakukan pengecekan pada aki, baterai, kabel hingga busi. Pastika semuanya dalam kondisi baik untuk jangka panjang.

10. Matikan mesin ketika suhu sudah normal

Agar mesin lebih awet dan tahan lama, sebaiknya jangan terburu-buru untuk mematikan mesin. Sangat disarankan untuk menunggu beberapa saat sampai suhu mesin kembali normal baru mematikan mesin.

Nah demikian ulasan lengkap seputar panduan lengkap perawatan dump truck dengan mudah yang dapat anda lakukan. Semoga bermanfaat..